Secercah Harapan Menuju 10 Hari yang Dinantikan

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu'alaykum.

Alhamdulillah segala puji bagi-Mu Illahi Rabbi atas begitu banyaknya nikmat yang telah Engkau beri :')

Di penghujung malam ini, sebelum terjadi pergantian hari, rasanya ingin memberi motivasi untuk diri sendiri (/ω＼*)

Terkadang apa yang kita rencanakan seringkali bertentangan dengan yang terjadi, maka senantiasa berbaik sangkalah dengan apapun yang menjadi kehendak-Nya. Bukankah kehendak Allah itu sesuai dengan prasangka hamba-Nya? Jadi, untuk apa merisaukan itu semua? terlebih lagi jika yang dilakukan justru menjauhkan diri dari-Nya secara perlahan. Semoga kita dilindungi dari sikap seperti itu. Aamiin.

Manusia itu memang hanya bisa mempunyai rencana, tetapi yakinlah bahwa rencana terbaik dari-Nya yang berada jauh di atas segalanya. Meskipun apa yang telah kita rencanakan seringkali berbeda dengan apa yang terjadi, ingatlah satu hal pasti bahwa Dia telah mempersiapkan kejutan lainnya yang jauh lebih indah dari rencana kita sebelumnya. Hal ini sudah banyak terbukti. Oleh karena itu, jadikan diri ini sebagai pribadi yang senantiasa bersyukur.

Tidak terlepas dari rencana manusia. Sungguh, Dzat Yang Maha Mencipta tuh punya rencana-Nya sendiri yang memang jauh jauh jauh lebih mengesankan, diluar dugaan dan lebih spesial dari apa yang telah direncanakan sebelumnya oleh manusia.

Alhamdulillah, memasuki awal pekan ini sempat merasakan suatu kebahagian tersendiri. Suatu hal yang tidak direncana, tetapi menyimpan banyak arti. Itu semua seolah mengingatkan bahwa manusia itu memang ngga ada apa-apanya. Lantas, sudah seharusnya bagi kita untuk tidak berbangga diri.

Beberapa minggu terakhir, lagi senang bolak-balik cek email. Tanpa tau pasti darimana asalnya, tetapi rasanya ada beberapa email yang ditunggu-tunggu.

Beberapa waktu terakhir, lagi sering buat pengingat untuk diri sendiri supaya ngga lupa untuk bersyukur. Dalam hal sekecil apapun itu.

Beberapa saat lalu, secara tidak langsung diingatkan untuk tidak keterlaluan. Maksudnya terlalu berlebihan seperti terlalu senang, terlalu sedih, terlalu lapar, terlalu kenyang, dan segala macam hal yang keterlaluan lainnya.

Bahagia atau senang itu cukup sekedarnya saja, jangan berlebihan. Karena ketika dihadapkan dengan hal sekecil apapun yang membuat kita sedih atau kecewa, dikhawatirkan nantinya akan berlebihan juga ketika menghadapi kesedihan dan kekecewaan tersebut. Untuk itu, alangkah baiknya kita berbuat sekedarnya dan sedang-sedang saja, tidak keterlaluan dan tidak berlebihan.

Bahagia itu sederhana, ngga perlu berlebihan. Seketika teringat akan sebuah pesan yang diterima pada tanggal 28 Maret 2016 tuh sudah membuat diri ini bahagia. Alhamdulillah, terimakasih banyak Yaa Rabb (/ω＼*)

Bismillah.. menuju 10 hari ke depan, mudah-mudahan segala macam ke-tidak-siap-an dalam diri ini perlahan bisa diatasi. Tanpa mengganggu atau menimbulkan keributan bagi orang sekitar. Allahumma aamiin~

Segala macam kesalahan, kekurangan serta kekhilafan dalam diri dan dalam blog ini mohon dimaafkan.

Semoga aku, kamu, dia, mereka dan kita semua senantiasa berada dalam penjagaan-Nya. Aamiin.

Selamat berburu! 

Salam sehat dan SEMANGAT!

Wassalamu'alaykum.